tidak semua kenyataan,,sesuai dengan harapan kita,, .Cobalah menerima kenyataan untuk hidup yang lebih baik lagi * be Your Self*
Selasa, 26 Juli 2011
SEMUT
Semut adalah serangga eusosial yang berasal dari keluarga Formisidae, dan semut termasuk dalam ordo Himenoptera bersama dengan lebah dan tawon. Semut terbagi atas lebih dari 12.000 kelompok, dengan perbandingan jumlah yang besar di kawasan tropis. Semut dikenal dengan koloni dan sarang-sarangnya yang teratur, yang terkadang terdiri dari ribuan semut per koloni. Jenis semut dibagi menjadi semut pekerja, semut pejantan, dan ratu semut. Satu koloni dapat menguasai dan memakai sebuah daerah luas untuk mendukung kegiatan mereka. Koloni semut kadangkala disebut superorganisme dikarenakan koloni-koloni mereka yang membentuk sebuah kesatuan.
Semut telah menguasai hampir seluruh bagian tanah di Bumi. Hanya di beberapa tempat seperti di Islandia,Greenland dan Hawaii, mereka tidak menguasai daerah tesebut. Di saat jumlah mereka bertambah, mereka dapat membnetuk sekitar 15 - 20% jumlah biomassa hewan-hewan besar.
Rayap, terkadang disebut semut putih, tidak memiliki hubungan yang erat dengan semut, walaupun mereka memiliki struktur sosial yang sama. Semut beludru, walaupun menyerupai semut besar, tapi mereka merupakan tawon betina yang tidak bersayap.
Meskipun ukuran tubuhnya yang relatif sangat kecil, semut adalah hewan terkuat kedua didunia. Semut jantan mampu menopang beban dengan berat lima puluh kali dari berat badannya sendiri, dapat dibandingkan dengan gajah yang hanya mampu menopang beban dengan berat dua kali dari berat badannya sendiri. Posisi pertama adalah Kumbang Badak dengan kemampuan menopang beban dengan berat 850 kali dari berat badannya sendiri.
Seekor semut pekerja yang baru memasuki masa dewasa menghabiskan beberapa hari pertama mereka untuk merawat ratu dan semut muda. Setelah itu meningkat menjadi menggali dan pekerjaan sarang lainnya, dan kemudian mencari makan dan mempertahankan sarang. Perubahan tugas ini bisa terjadi dengan mendadak dan disebut dengan kasta sementara. Sebuah teory mengapa seperti itu karena mencari makan memiliki risiko kematian yang tinggi, sehingga semut hanya berpartisipasi jika mereka sudah cukup tua dan bagaimanapun juga lebih dekat pada kematian. Pada beberapa spesies semut terdapat kasta fisik — pekerja bisa memiliki ukuran tubuh yang berbeda-beda, disebut pekerja minor, median, dan major, .
Biasanya semut yang lebih besar memiliki kepala yang tidak proporsional besarnya, dan correspondingly rahang yang lebih kuat. Semut seperti ini seringkali disebut semut "tentara" karena rahang mereka yang kuat membuat mereka lebih efektif ketika digunakan untuk bertarung dengan makhluk lainnya, namun mereka masih tetap seekor semut perkerja dan tugas mereka tidak banyak berbeda dengan pekerja minor atau median. Pada beberapa spesies semut tidak memiliki pekerja median, membuat pemisahan tegas dan perbedaan fisik yang jelas antara pekerja minor dan major.
Selain itu Semut juga memiliki beberapa keistimewaan, yaitu :
Ketika mencari makanan, mereka keluar bersama-sama dari liangnya. Dan ketika mendapatkan makanan, mereka pun akan membawa makanan tersebut ke liangnya untuk di makan bersama-sama.
Selalu ada dua barisan, barisan pertama adalah barisan yang merayap masuk ke liang membawa makanan, dan barisan kedua adalah barisan yang keluar dari liang untuk mencari makanan tanpa ada yang saling bertabrakan.
Bila merasa berat dalam mengangkat makanannya, maka berkumpullah sekelompok semut untuk saling membantu dalam mengangkatnya.
Bila menemukan makanan, maka temannya yang lain akan segera membantunya.
Bila menemukan makanan bersamaan, maka mereka saling bergotong royong lalu membagi hasilnya di depan pintu liang.
Apabila makanannya adalah biji-bijian yang dapat tumbuh, maka ia akan memotong-motongnya menjadi beberapa bagian.
Apabila makanannya terkena air dan dikhawatirkan akan rusak, maka ia membawanya keluar dan menjemurnya di bawah matahari dan membawanya kembali setelah kering. Oleh karena itulah terkadang kita mendapatkan tumpukan potongan biji-bijian di sekitar liang semut, namun dalam tempo yang tidak begitu lama segera hilang tanpa sisa.
Sumber : ( Dari berbagai sumber )
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar